Selamat pagi pemirsa, kembali lagi di AUTONODIE, kali ini saya akan mengulas sedikit yg tren saat ini, Harley davidson vs sepeda, hehe bukan itu. Tapi lebih ke mesin harley, Harley davidson. Siapa yang tidak kenal motor dengan suara gahar JLUGG JLUGG JLUGG, BLAAARRR BLAAARRR, suara yang gahar dari mesin ribuan ccnya itu seakan membawa pengendaranya dilesatkan ke langit.., merupakan motor yang memiliki harga selangit dan maco hehe, dengan mesin berkonviguraasi v twin. mesin 2 silinder OHV yg garang rpm bawah.
OHV (Over Head Valve) merupakan jenis mesin 4tak tertua di bumi ini, yaa walaupun tergolong jadul, tapi masih tetap di pertahankan ke klasikanya oleh beberapa pabrikan motor, mekanisme penggerak katupnya ditambah dengan push rod, yang mendorong noken as yang berada di blok berdekatan dengan kruk as.
Kelebihan OHV yaitu cukup bukaan gas sedikit untuk kendaraan melesat.
OHV (Over Head Valve) merupakan jenis mesin 4tak tertua di bumi ini, yaa walaupun tergolong jadul, tapi masih tetap di pertahankan ke klasikanya oleh beberapa pabrikan motor, mekanisme penggerak katupnya ditambah dengan push rod, yang mendorong noken as yang berada di blok berdekatan dengan kruk as.
Kelebihan OHV yaitu cukup bukaan gas sedikit untuk kendaraan melesat.
Dan adapun kekuranganya yaitu, mesin tidak dapat teriak rpm tinggi. Kenapa?
Karena antara Crankshaft sampe ke
klep . . . tenaga akan memalui banyak komponen, seperti rante keteng, camshaft, tapped, pushrood, taped atas, rocker
arm. Terutama konstruksi
pushroad yang biasanya panjang . .. ini
menyebabkan pada rpm tinggi bisa kehilangan gaya inersia yang membuat gejala
Floating valve atau katup mengambang, tidak menutup dan membuka dengan sempurna
Sekian sedikit
informasi tentang ohv dari saya, mudah mudahan dapat menambah wawasan anda,
terimakasih sudah membaca artikel saya, dan baca juga artikel lainya di AUTONODIE
*dari berbagai
sumber